PANDEGLANG, (JN) – Sebanyak 1.600 lebih Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang menjalani tes pemeriksaan narkoba, Rabu (26/4/2023).
Tes pemeriksaan kesehatan narkoba bagi para calon pegawai PPPK tersebut terpusat di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Pandeglang serta di pantau langsung oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan calon pegawai PPPK dalam menjalani tes narkoba ini merupakan keseharusan, karena untuk menjadi pegawai PPPK harus sehat jasmani dan rohani,“ kata Irna.
“Salah satu tahapan pemeriksaan kesehatan yang harus dijalani para calon PPPK tersebut adalah pemeriksaan tes narkoba,“ ucapnya.
Ia berharap para calon PPPK guru ini mampu menunjukan jati diri sebagai guru PPPK yang profesional dan handal, sehingga kedepan bisa melahirkan pemimpin yang cerdas bagi bangsa dan negara,“ harap Irna.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan jumlah PPPK yang menjalani tes narkoba sebanyak 1.600 lebih dan terbagi menjadi 3 tahap, adapun tes kesehatan narkoba bagi para calon PPPK ini meliputi pengambilan sample urine,“ katanya.
Menurutnya, tes narkoba bagi calon PPPK dilakukan di Labkesda, karena selain menambah pendapatan bagi pemerintah daerah, pelalatan di Labkesda juga lengkap dan maksimal serta pelayananya juga tidak kalah dengan swasta,“ tuturnya.
Ia mengungkapkan jika ditemukan ada yang positif dalam tes narkoba ini, maka kami akan melakukan konsultasi kepada dokter, apakah orang tersebut mengkonsumsi obat–obatan atau memang memiliki riwayat penyakit,“ terangnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pandeglang M. Amri mengatakan para calon pegawai PPPK yang melakukan pemeriksaan kesehatan ini kurang lebih sebanyak 1.600 orang, angkatan tahun 2021/2022, tes narkoba bagi calon PPPK merupakan bagian dari persyaratan pemberkasan,“ ujarnya.