Puluhan Peserta Ikuti Sertifikasi Pemandu Wisata Di Kabupaten Tangerang

  • Bagikan
src="https://farm3.staticflickr.com/2865/9425612899_a28c5f97c6_o.jpg" alt="banner 468x60" title="banner 468x60" width="468" height="60" loading="lazy" />

TANGERANG, (JN) – Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Tangerang berupaya meningkatkan daya saing SDM di bidang pariwisata. Salah satunya dengan melakukan assessment Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK) Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) tahun 2023.

Kegiatan yang digelar di Gedung Usaha Daerah (GUD), Aula 1 Disporabudpar Kabupaten Tangerang itu berlangsung pada Kamis hingga Jumat 14 April 2023.

“Alhamdulillah, Sertifikasi skema Pemandu Wisata ini sudah berjalan dari tahun kemarin, dan tahun ini yang kedua. Kami Disporabudpar mengapresiasi serta menyambut baik atas acara ini, terutama kepada lembaga Sertifikasi yang telah bekerjasama.” kata Sekretaris Disporabudpar Kabupaten Tangerang, Karnadi saat membuka kegiatan tersebut.

Karnadi meminta para peserta agar memanfaatkan momentum ini dengan sebaik mungkin. Dalam kegiatan ini, Disporabudpar bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP).

Sementara, Wakil dari Assesor LSP Nusantara Pariwisata Hairani Tarigan, mengucapkan Terima Kasih atas kesediaan para peserta dalam uji Kompetensi ini karena ini merupakan amanat PP bahwa Pelatihan Sumberdaya manusianya Pariwisata agar di anggarkan di pemda kabupaten dan Kota agar memiliki SDM yang kompeten dan tersertifikasi.

Sementara itu, Kepala Seksi Pariwisata Nanang Chaeroni, mengatakan jumlah peserta yang mengikuti sertifikasi itu sebanyak 40 orang. Mereka dibagi menjadi dua gelombang, Kamis dan Jumat.

” Adapun peserta pada tahun ini berjumlah 40 orang, mereka berasal dari mitra dan lembaga pariwisata. Seperti Saka Pariwisata, Pokdarwis, GenPI, Kang Nong, PASEBA, SQP, IPI, HPI,Travel, Kampung Tematik Batik Balaraja, serta instansi unsur Pariwisata lainya yang ada di kabupaten Tangerang.” ungkap Nanang.

Nanang berharap, nantinya para peserta yang sudah diuji dan dinyatakan layak oleh BNSP sebagai Pemandu Wisata agar bekerja dengan baik sesuai dengan wilayahnya.

” Saya berharap nantinya peserta yang sudah sertifikasi dan mendapatkan sertifikat dari BNSP sebagai Pemandu Wisata, agar bekerja dengan baik dan kompeten sesuai wilayah, ikut serta mempromosikan dan mengembangkan pariwisata di Kabupaten Tangerang agar menjadi sustainable of Tourism, dan menjadikan wisata industri serta menjaga Sapta Pesona Pariwisata.” pungkasnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *