Bupati Tangerang Salurkan Bantuan Benih Padi, Pupuk Dan Sapi Kepada Petani Yang Gagal Panen

  • Bagikan
src="https://farm3.staticflickr.com/2865/9425612899_a28c5f97c6_o.jpg" alt="banner 468x60" title="banner 468x60" width="468" height="60" loading="lazy" />

TANGERANG, (JN) – Pemerintah Kabupaten Tangerang Kickoff Pelaksanaan Vaksinasi Lumpy Skin Disease (LSD) pada ternak sapi di Kantor UPT Pertanian Curug, Jumat (17/2/2023). Dalam kesempatan ini, Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar menyerahkan bantuan benih padi, pupuk dan sapi.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, terselenggaranya acara tersebut merupakan salah satu komitmen nyata pemerintah kepada masyarakat Kabupaten Tangerang. Khususnya masyarakat desa yang terkena dampak puso (gagal panen) dan antisipasi penyakit LSD.

“Ini kami lakukan, semata-mata menyadari bahwa sektor pertanian yang berkelanjutan dan peternakan merupakan hal mendasar yang harus dilakukan. Selain untuk memenuhi kebutuhan pangan, memperluas lapangan kerja dan lapangan berusaha, juga untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan,” jelas Zaki.

Bupati menambahkan bahwa pemberian bantuan benih padi dan bantuan ternak sapi dari Dinas Pertanian Provinsi Banten dan juga UPTD Produksi Benih Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang serta Kickoff Pelaksanaan Vaksinasi Lumpy Skin Disease (LSD) pada ternak sapi tahun 2023, patut disyukuri bersama. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat membantu meringankan beban petani dan peternak di Kabupaten Tangerang.

“Saya ucapkan terima kasih kepada unsur yang terlibat dalam penyerahan bantuan ini. Semoga nantinya makin banyak para stakeholder lainnya juga mengikuti hal serupa, lebih peduli terhadap para petani dan para peternak kita di Kabupaten Tangerang,” tuturnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang, Asep Jatmika mengatakan, kondisi cuaca yang tidak bisa diprediksi sangat berdampak terhadap sektor pertanian. Menurutnya sebanyak 264 petani dari 7 wilayah kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang dengan total wilayah tanamnya sekitar 113 Hektar, telah menjadi korban akibat puso atau gagal panen dan banjir.

“Oleh karena hal tersebut, Bupati Zaki memberi bantuan pupuk bersubsidi berupa Pupuk Urea 10.208 Kg, Pupuk NPK Phonska 11.755 Kg, Pupuk Organik 640 Kg,” jelas Asep.

Selain dari Provinsi Dinas Pertanian Banten dan Kabupaten Tangerang, Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang pun membantu memberikan bantuan berupa pupuk organik serta Kementerian Pertanian dan PT. TUM untuk vaksinasi LSD.

Penulis: Cuni Hermansyah
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *