TANGERANG, (JN) – Seniman mural dan grafity dari 5 negara siap mempercantik tembok-tembok kumuh di sepaniang Jalan Raya Legok. Empat orang seminan mural dan grafity dari Malaysia, Tahiland, Filipina dan Korea Selatan telah konfirmasi untuk melukis tembok-tembok kumuh mulai dari Legok hingga Islamic pada September mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Zaki saat menerima audensi panitia festival The Epicentrum Art Festival di Pendopo Bupati, Jumat (25/08/2023).
“Empat dari lima artis mural dan grafity dari Malaysia, Thailand, Filipina dan Korsel sudah menyatakan akan datang ke Legok untuk melukis dinding di sepanjang jalan Raya Legok. Kami masih menunggu kepastian kehadiran satu artis dari Ukraina,” ungkap Bupati Zaki.
Bupati Tangerang A.Zaki Iskandar menambahkan selain merehabilitasi Jalan Raya Legok yang rusak dengan konstruksi cor beton tetapi juga mempercantiknya dengan karya lukisan mural dan grafity di tembok-tekbok yang ada di sepanjang Jalan Raya Legok tersebut.
“Selain rehabilitasi jalan, nanti akan dilanjutkan dengan pembangunan pendestrian. Lalu, tembok sisi kanan dan kiri jalan, akan dipercantik oleh para seniman mural dan grafiti. Nantinya, jalan raya Legok akan menjadi lebih indah dengan gambar dan lukisan mural dan grafity,” tuturnya.
Sekretaris Festival The Epicentrum Art Festival, Mukahfi Solihin mengatakan bahwa festival mural atau lukisan dinding rencananya akan digelar pada pada tanggal 10 September mendatang dan saat ini persiapannya sudah 80 persen.
“Untuk artis dari Tangerang ada 25 orang, totalnya kurang lebih akan ada 100 artis mural dan grafity dari Kalimantan, Papua, Ambon, Bukit Tinggi, dan Jambi sudah mengonfirmasi bakal hadir ke Tangerang dan akan melukis di tembok di Jalan Raya Legok,” jelasnya.