TANGERANG, (JN) – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Kabupaten Tangerang menggelar buka bersama (Bukber) sekaligus Dies Natalis ke-69, Minggu (26/3/2023).
Ketua KNPI Kabupaten Tangerang Juanda yang hadir di lokasi berpesan agar mahaswa di GMNI untuk peka terhadap persoalan sosial.
“Perlu diingat pesan Bung Karno, bahwa Tuhan bersemayam di gubuk sang miskin. Sehingga tugas mahasiswa harus peduli terhadap kondisi sosial, di manapun berada,” ujar Juanda.
Menurut Juanda, GMNI merupakan tempat rantauan yang didalamnya berkumpul teman-teman yang beda suku, ras bahkan agama.
“Merantau itu anjuran dari Imam Ghozali dan bagi saya GMNI itu rumah kedua saya. Tempat rantauan saya,” tandas mantan Ketua GMNI Serang 2010-2012 ini.
Lebih lanjut di momentum Dies Natalis GmnI ke-69, pria yang akrab disapa Bung Joe ini berharap agar mahasiswa tidak meninggalkan gelanggang permainannya. Yakni tetap konsisten bersama rakyat dan menyuarakan aspirasi rakyat.
“Selamat Dies Natalis GMNI ke-69. Warisi api bukan abunya,” tandasnya.
Sementara, Ketua GMNI Kabupaten Tangerang Endang Kurnia mengatakan, sudah terdapat 5 komisariat GMNI di lima kampus yang ada di Kabupaten Tangerang.
“Alhamdulillah kado terindah kami di Dies Natalis ke-69 ini. Dua kader terbaik kami menjadi Ketua BEM atau Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa di Kampus Esa Unggul Citra Raya. Selain itu juga di Kampus Universitas Tangerang Raya,” tandasnya.
Acara Dies Natalis ke-69 tersebut dihadiri sejumlah alumni GmnI diantaranya M Ali Zainal Abidin (Ketua KPU Kabupaten Tangerang), Ahmad Suhada, Syaiful, Shandy Akbar Kelana dan sejumlah para Ketua Komisariat GMNI se Kabupaten Tangerang.